Sabtu, 07 Februari 2015

KEPALA SEKOLAH IDAMAN

Adhyatnika Geusan Ulun, M.Pd Abstraksi “PENGELOLAAN SEKOLAH YANG EFEKTIF DAN EFISIEN SANGAT BERGANTUNG DARI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH”
Akhir-akhir ini muncul wacana tentang rekruitmen Kepala sekolah untuk berbagai jenjang satuan pendidikan. Hal ini memacu motivasi para guru untuk mendaftarkan diri sebagai Kepala Sekolah. Terlepas dari mekanisme dan prosedur perekrutan Kepala sekolah yang beragam di daerah-daerah, tentu tidak bisa dilepaskan dari Permendiknas No. 13 Tahun 2007 yang mengatur tentang standar Kepala sekolah/madrasah. Dalam permendiknas tersebut disyaratkan bahwa Kepala sekolah/madrasah harus berstatus sebagai guru; memiliki sertifikat pendidik; dan memiliki sertifikat Kepala sekolah/madrasah yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan Pemerintah. Selain dari itu kompetensi yang harus dimiliki oleh calon Kepala sekolah mencakup kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi, dan sosial. Sebagaimana yang dimaklumi bahwa penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas berbanding lurus dengan tercapainya peningkatan kompetensi dan profesionalisme Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) dengan tidak melepaskan keterkaitan faktor-faktor pendukung lainnya seperti standar sarana dan prasarana, serta pembiayaan. Dengan kata lain seorang Kepala sekolah merupakan salah satu PTK yang keberadaannya sangat sentral dan memiliki posisi strategis dalam meningkatkan kualitas serta profesionalisme guru dan pendidikan di sekolah, dan kepemimpinannya sangat menentukan keberhasilan sebuah lembaga pendidikan. Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, Kepala sekolah harus bertindak sebagai educator (pendidik) yang membimbing guru dalam hal menyusun dan melaksanakan program pengajaran, mengevaluasi hasil belajar dan melaksanakan program pengajaran dan remedial, selain membimbing karyawan dalam hal menyusun program kerja dan melaksanakan tugas sehari-hari, juga membimbing siswa, dan mengembangkan kompetensi staf melalui pendidikan/latihan/seminar, kemudian menyediakan berbagai referensi, memperhatikan/mengusulkan kenaikan pangkat, juga diwajibkan mengikuti perkembangan IPTEK terkini. Kemudian seorang Kepala sekolah sebagai manager yang mampu mengelola administrasi kegiatan belajar dan bimbingan; mengelola administrasi kesiswaan dan kegiatan ekstra kurikuler; mengelola administrasi guru dan Tata Usaha; mengelola administrasi keuangan rutin, BOS, dan Komite, serta mengatur hubungan sekolah dengan masyarakat dan instansi terkait. Kepala sekolah juga berperan sebagai Adiminstrator yang harus mampu menyusun program kerja; menyusun organisasi ketenagaan di sekolah; mengoptimalkan sumberdaya manusia secara optimal, memanfaatkan sarana/prasarana secara optimal. Selanjutnya Kepala sekolah sebagai Supervisor yang harus mampu menyusun program supervisi kelas, pengawasan dan evaluasi pembelajaran; melaksanakan program supervisi; memanfaatkan hasil supervisi untuk meningkatkan kinerja guru/karyawan dan untuk pengembangan sekolah. Yang tidak kalah pentingnya Kepala sekolah harus bertindak sebagai Leader yang diwajibkan memiliki kepribadian yang kuat, jujur, percaya diri, bertanggung jawab, berani mengambil resiko dan berjiwa besar; memahami kondisi guru, karyawan dan peserta didik, juga harus memiliki visi dan memahami misi sekolah yang diemban, selain mampu mengambil keputusan yang bijak dalam urusan intern maupun ekstern, dan juga mampu berkomunikasi dengan baik secara lisan maupun tertulis. Akhirnya Kepala sekolah harus sebagai Inovator dan Motivator yang harus melakukan pembaharuan di segala bidang baik dalam KBM, BK, ekstrakurikuler, dan pengadaan; melaksanakan pembinaan guru dan karyawan; melakukan pembaharuan dalam menggali sumber daya di Komite sekolah dan masyarakat; mengatur lingkungan kerja; mengatur pelaksanaan suasana kerja yang memadai; menerapkan prinsip memberi penghargaan maupun sanksi hukuman yang sesuai dengan aturan yang berlaku. Selain itu seorang Kepala sekolah harus tanggap dalam menghadapi dinamika perubahan terhadap regulasi pendidikan dan kehidupan globalisasi. Dengan tugas pokok dan fungsi Kepala sekolah di atas, maka kepala sekolah diharapkan mampu membawa sekolah ke arah tercapainya tujuan yang telah ditentukan. Akhirnya pengelolaan sekolah yang efektif dan efisien sangat bergantung dari kepemimpinan kepala sekolah. Semoga rekruitmen tahun ini menghasilkan kepala sekolah yang diidamkan semua pihak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar